Selasa, 08 November 2016

Kelebihan & kekurangan rekrutmen internal & eksternal dan alat tes rekrut karyawan



TUGAS
PSIKOLOGI MANAJEMEN


Nama : Rachma Sisca Wardani
NPM : 18514676
Kelas : 3PA11




 A.   Keuntungan dan kelemahan dari rekrutmen internal dan rekrutmen eksternal

·     Rekrutmen internal : Penarikan tenaga kerja yang berasal dari sumber internal dilakukan dengan cara memberdayakan pegawai yang sudah ada. Misalnya melalui rotasi, transfer, promosi, demosi, mutasi, kerja lembur, atau memberi tugas baru sebagai tambahan di luar tugas lama yang tetap menjadi kewajibannya.

Keuntungan :
1)      Formasi (lowongan) kerja cepat terisi, karena calon sudah tersedia dari dalam
2)   Pegawai yang ditarik dapat menyesuaikan diri lebih cepat, karena mereka sudah memahami budaya kerja yang berkembang dalam organisasi
3)     Meningkatkan semangat kerja dan menumbuhkan rasa percaya diri kepada pegawai yang ada, karena mereka memiliki prospek pengembangan karier secara bertahap
4)      Biaya rekrutmen dan pelatihan lebih rendah

Kelemahan :
1)    Menghambat masuknya gagasan baru karena mereka sudah terbiasa dalam budaya yang ada, bahkan karakter yang tidak baik akan tetap terbawa
2)   Dapat menimbulkan konflik internal bila terjadi salah mengambil orang atau keliru menempatkan mereka pada posisinya yang baru
3)      Tidak berkembang
4)      Masalah moral tidak dipromosikan

 
    Rekrutmen eksternal : Penarikan tenaga kerja dari sumber eksternal dilakukan dengan merekrut pegawai dari luar perusahaan. Misalnya melalui penerimaan lamaran secara terbuka (opened application), bekerja sama dengan lembaga pendidikan yang dapat merekomendasikan lulusan terbaiknya, memasang iklan lowongan kerja, menggunakan jasa biro atau agen tenaga kerja, memanfaatkan anggota keluarga pegawai, rekomendasi dari serikat pekerja dan/atau dari pegawai yang sudah ada.

Keuntungan :
1)      Menghin dari terjadinya kesalahan dalam mengisi formasi jabatan
2)      Mendapatkan tenaga kerja yang kualifikasinya lebih terjamin
3)      Memiliki gagasan dan pendekatan baru
4)      Bekerja mulai dengan lembaran bersih dan memperhatikan spesifikasi pengalaman
5)      Tingkat pengetahuan dan keahlian tidak tersedia dalam perusahaan yang sekarang.

Kelemahan :
1)      Penarikan pegawai akan memakan waktu lama, sehingga membutuhkan biaya yang lebih besar
2)      Akan menimbulkan komunikasi yang kurang harmonis, kecemburuan, serta perasaan tidak enak antara pendatang baru dengan pegawai lama
3)      Keterbatasan keteraturan antara karyawan dan perusahaan
4)      Moral dan komitmen karyawan rendah



   B. Alat ukur yang sering dipakai dalam penyeleksian karyawan beserta penjelasannya

·         Tes Intelegence Question (IQ)
Tes kecerdasan ini melibatkan serangkaian soal matematika dalam istilah tesnya tes verbal dan non verbal.Tes intelektual terdiri dari :
1)      CFIT (Culture Fair Intelegence Test) : tes untuk mengungkap kemampuan mental umum
2)      TKD (TesKemampuanDasar) : tes untuk mengukur kemampuan dasar individu
3)      AA (Army Alpha) : tes untuk mengetahui daya tangkap / daya konsentrasi orang
4)      IST (TesInteligensi) : tes yang terdiridari 9 sub tes didasarkan pada anggapan bahwa struktur intelegensi tertentu cocok dengan pekerjaan atau profesi tertentu

·         Tes Kepribadian 
     Di dalam tes ini Anda akan dihadapkan kepada serangkaian pertanyaan mengenai berbagai dilema dalam pekerjaan, seperti bagaimana menghadapi konflik, bagaimana bekerjasama. Dari sini dapat dikaji, seberapa jauh kemampuan Anda bekerja dalam tim dan apakah Anda termasuk orang yang “hangat” dalam pergaulan dan tidak “kaku”.Tes kepribadian terdiri dari :
1)      EPPS (Edwards Personal Preference Schedule) : tes untuk mengukur kepribadian orang dilihat dari kebutuhan-kebutuhan yang mendorongnya (16 faktor) atau motif seseorang
2)   DAM & BAUM ( Draw A Man Tes / TesGambar Orang) : tes menggambaru ntuk mengetahui tanggung jawab, kepercayaan diri,kestabilan dan ketahanan kerja
3)   WARTEGG TEST :tes menggambar untuk mengetahui emosi, imajinasi, intelektual dan aktifitas subjek.
4)    TES PAULI : tes untuk mengukur sikap kerja dan prestasi kerja (daya tahan, keuletan, sikap terhadap tekanan, daya penyesuaian, ketekunan, konsistensi, kendalidiri)
5) KRAEPLIEN TEST :tes untuk mengungkap ketelitian, kecepatan, kestabilan dan ketahanan kerja.






Referensi :
https://rekrutmentenagakerja.wordpress.com/2013/04/23/panduan-dan-macam-test-psikologi-beserta-contoh/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

# SIP CBIS dan DATA

A.   CBIS dan DATA 1.    DEFISINI CBIS ( COMPUTER BASED INFORMATION SYSTEM ) Ø   Definisi CBIS menurut para ahli adalah sebagai ber...